Rabu, 11 September 2013

Resep Daging, Ampela dan Telor ceplok Balado aroma Limau

Hi Mom...

Nayla itu dr kecil gak gw biasain makan cabe jadi kalo masak pedes, gw pisahin dulu buat nay baru sisanya gw kasih cabe.

Tapi sejak kita liburan di rumah fio yang di Lampung, Nayla ketagihan telor di cabein. 

Gara2nya mama mertua bikin bekel buat makan di kapal penyebrangan (kita naik mobil dan nyebrang dengan kapal fery ke lampung). Bekelnya sederhana hanyha  nasi, telor di cabein sm ikan asin goreng di bungkus pakai daun pisang.

Nayla makan dengan lahap sampai licin tandas (minus ikan asin), padahal lumayan pedas. Tapi masakan padang itu masaknya pakai cabai merah yang panjang panjang, merah kuahnya tp pedesnya gak nyolot he…he… 

Jadilah sebulan dua kali bikin telur balado campur terong atau kentang.

Bahan2nya
Telor ayam 8 butir, atau ampela (rebus dulu baru di goreng) atau Daging sapi.
Terong dipotong jadi 3 bagian, kemudian di belah dua, baru di goreng.
Daun Jeruk 5 lembar, di potong kecil2
Daun sereh, 3 batang, di geprek
Laos seruas ibu jari, di geprek
Air Asem jawa sekepal
Terasi bakar 2 buah
Jeruk limau atau lemon 2 buah
Garam dan gula merah secukupnya

Bumbu yang di haluskan
Cabe merah 20 biji
Bawang merah 10 butir
Bawang putih 7 butir

Cara Memasak
8 butir telur di buat telur ceplok, sisihkan.
Tumis bumbu yang di haluskan, beserta geprekan daun sereh, laos dan irisan daun jeruk.
Setelah bumbu matang dan harum, tambahkan air asem jawa,  garam dan gula merah secukupnya. Kemudian masukkan telor ceploknya (ampela atau dagingnya), serta terong goreng, aduk rata.
Terakhir parutin kulit jeruk limau dan perasan jeruk limaunya. Selain harum rasanya juga jadi pedas-pedas segar.
Telor Balado favorit Nayla
Ampela, daging dan terong balado
Ati, Ampela dan Kentang